Langsung ke konten utama

Postingan

Lenyap sebelum pagi…

Setiap peristiwa, datang dan lenyap memekak dalam keheningan malam. Ini malam merupa kesunyataan, dalam liturgi sunyi yang membekas pesan terakhir pada inbox akun Facebooknya “Skrg tlg “biasa” aja. Anggap km g prnh ungkapin apa2 n q g prnh tw apa2. Tu kl km pgn qt baik2 aja. Maaf n mksh.” Mungkin, seberkas senyumnya tak akan dirasanya lagi, tak akan miliki, bahkan kala harapan adalah sejenis kemerdekaan untuk memilih. Minggu-minggu ini tubuhnya gagu dan kaku, hanya buku-buku jadi pelipur sunyi dan laranya, menemani setiap sepi waktunya—yang mulai terasa disela hatinya yang merapuh, lepuh, hilang, tanpa jejak petanda. Terkadang cinta memang seperti boomerang, membunuh sang tuan dengan tajam ujung pusarannya yang mecengkeram angin. Tampak selongsong ketiadaan didepan matanya ketika semua orang ramai dengan segala kepentingannya masing-masing. Malam kian tak merupa, pagi pun enggan menerakan warnanya. Saat gelap mulai menyelubung mata, saat terang tak kunjung mengurai h...

//Senja Ungu Bougenvil

Mereka tak hadir, dan pergi           Pada wangi semerbak Ungu Bougenvil peron depan rumahnya         Seperti nyawa, tanpa tubuh menua                  Senja menera tanda, angka lima                       Menyembur cahaya teja                             Cakrawala, menghapus merah ronanya                                   Tapi malam segera tiba              ...

Peristiwa

Ia datang… Mengutip mimpi Pada tubir cahaya Bulan memendarkan peristiwa Membawa secercah cerita Ingatkah ? Pada darah juang, para martir Yang mati, bersimbah darah Hitam-memerah di pematang Antara hidup dan mati Antara cinta dan benci Yang dikebiri, hegemoni serigala Buas mencengkeram, satu makna Aku, masih menunggu, garis waktu Melihat epifani wajahmu Dalam hening langit Mencari arah, untuk kita Atas nama keadilan Yang makin, jadi aporia…

Islam agama perdamaian

 Sejatinya, agama islam adalah sebuah agama yang sangat menghargai perbedaan, pluralitas, dan menjunjung tinggi perdamaian. Dari asal katanya saja islam dapat bermakna kepasrahan dan ketundukan kepada Tuhan Yang maha esa. Keesaan Tuhan merupakan prinsip yang sangat mendasar, yang mana ajaran ini kemudian disebut Tauhid. Hal ini tidak hanya mencakup agama yang dibawa Nabi Muhammad SAW, tetapi juga semua agama yang dibawa oleh utusan Tuhan—baik yang disebutkan dalam al-Quran ataupun tidak—disebut orang islam. Hal ini sudah barang tentu berarti bahwa mereka adalah orang-orang yang tunduk dan pasrah kepada Allah semata-mata. Namun, belakangan agama islam seringkali dicap sebagai agama teroris yang menebar mala. Penilaian terhadap islam pun seringkali tidak secara objektif namun lebih karena kepentingan politis karena like or dislike yang berdasar doxa tanpa ihwal referen yang bisa dipertanggungjawabkan. Bukankah didalam sejarah, setiap agama entah kristen ataupun yahudi juga...