Langsung ke konten utama

"selamat pagi..."



meresap lelah, mencumbu sunyi
pada sepenggalah mentari
derap pikiran tak kuasa
cerapi keindahan embun, pada udara
hanya, awan mendung
mengebiri pagi, tanpa sebuah janji
benarkah iman ini telah mati?
setiap antinomi mengejar
kesenangan yang merupa mimpi

sebuah pesan, memecah sepi
beriring kicau burung
ingini bebas bersama mentari
ternyata, hari ini
senyumnya sudah memudar
seraya udara,
berhembus disela suara:
"selamat pagi..."

Komentar

Populer